MNC Bank (BABP) Rights Issue untuk Pengembangan Motion, Incar 30 Juta Nasabah

Bisnis.com,17 Jun 2021, 05:16 WIB
Penulis: Khadijah Shahnaz
Mengenakan kaos dengan tulisan MotionBanking, investor saham Lo Kheng Hong (kiri) berfoto bersama COO MotionBanking Teddy Tee, Kamis (3/6/2021). /Istimewa

Bisnis.com, Jakarta - PT Bank MNC Internasional Tbk. (BABP) akan melakukan rights Issue untuk pengembangan Motion Banking dan menargetkan 30 juta nasabah baru dalam jangka waktu 5 tahun

Melansir dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) penawaran umum terbatas VIII (PUT VIII), MNC Bank akan melakukan menerbitkan saham baru sebanyak-banyaknya 14,23 miliar saham seri B dengan nilai nominal Rp50 per saham atau sebesar 33,33 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah PUT VIII.

Adapun terkait penambahan modal melalui rights issue, Bank MNC masih melakukan negosiasi terkait investor.

"Ada cukup banyak yang berminat, tentunya akan dicari yang dapat memberikan nilai tambah," papar manajemen Bank MNC melalui keterbukaan informasi BEI

Bank berkode saham BABP ini melihat pendanaan sebagai hal penting bagi perseroan dalam membangun dan mengembangkan MotionBanking agar tumbuh lebih cepat lagi kedepannya.

Adapun terkait penambahan modal NON HMETD, dicadangkan untuk dilaksanakan dalam periode antar semester II/2022 sampai dengan semester I/2021.

"Non HMETD ini kita siapkan untuk memuni kebutuhan modal seiring dengan keberhasilan pengembangan MotionBanking nantinya, mulai dari peraihan jumlah nominal dan jumlah akun dana pihak ketiga, serta pemberian kredit secara digital menggunakan AI Credit Scoring yang sedang dikembangkan secara mandiri" sebut Bank MNC

Bank MNC pun menutup dengan mengatakan bila strategi MotionBanking berhasil akan ada kebutuhan modal untuk menopang pertumbuhan MNC Bank menjadi besar.

"Disaat itulah akan diperlukan pemodal yang dapat bersinergi dengan MotionBanking" imbuh Bank MNC.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini