Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. terus mendorong aktivitas perdagangan internasional yang melibatkan pelaku usaha Indonesia untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi dengan memfasilitasi transaksi ekspor senilai Rp429,2 triliun sepanjang Januari—April 2021, yang setara dengan 44% dari total ekspor nasional.
Besarnya transaksi ekspor yang difasilitasi Mandiri tersebut selaras dengan keinginan perusahaan mendukung misi pemerintah dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di masa pandemi.
Direktur Treasury dan Internasional Banking Mandiri Panji Irawan mengatakan bahwa pertumbuhan transaksi perdagangan internasional yang difasilitasi perusahaan didorong oleh dukungan transaksi pembiayaan (trade finance) yang telah disiapkan dengan beragam produk.
“Dalam pengembangan produk trade finance ini, kami senantiasa mendengarkan voice of clients, menyesuaikan dengan perkembangan transaksi internasional terkini, dan kebutuhan clients. Misalnya, melalui pengembangan produk secara digital yang memudahkan akses nasabah bertransaksi dengan Bank Mandiri,” katanya.
Saat ini Mandiri telah mengembangkan aplikasi Mandiri Global Trade (MGT) dengan berbagai solusi trade, baik kepada importir maupun eksportir yang disesuaikan dengan beragam tahapan transaksi nasabah dan berbagai metode pembayaran yang digunakan.
Kelengkapan fasilitas layanan trade finance ini dimulai dari fasilitas pembiayaan sebelum pengapalan sampai dengan sesudah pengapalan, baik secara with recourse maupun without recourse bagi eksportir dan tersedia untuk transaksi LC, documentary collection, dan open account.
Adapun untuk importir, Mandiri juga menyediakan fasilitas jaminan pembayaran berupa letter of credit, confirmed letter of credit, standby letter of credit, avalist, sampai dengan pembiayaan kewajiban pembayaran berupa trust receipt, deferred payment, dan distributor financing.
LAYANAN TERBAIK
Atas kelengkapan produk tersebut, Mandiri didapuk sebagai bank pemilik layanan trade finance terbaik di Indonesia berdasarkan survei yang dilakukan Asiamoney pada awal tahun ini.
Dalam survei tersebut, Mandiri tercatat menduduki peringkat pertama Trade Finance Survey 2021. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan masih menjadi pilihan utama nasabah dalam melakukan transaksi trade finance.
Dalam rilisnya pada Maret 2021, Asiamoney mengumumkan penghargaan ini diberikan berdasarkan survei dengan metode polling kepada perusahaan yang berskala minimal commercial dengan kategori market leader dan best service.
Melalui survei itu perusahaan akan memilih penyedia layanan trade finance terbaik dalam bentuk penilaian atau scoring yang dilangsungkan oleh Asiamoney sejak 3 September—23 Oktober 2020 kepada 11.173 responden.
Penghargaan itu sendiri diberikan secara virtual dalam bentuk video, dan penghargaan untuk Mandiri sebagai penerima penghargaan Trade Finance Survey ditampilkan dalam Asiamoney Digital Awards Presentation melalui website resmi Asiamoney, dan dapat disaksikan pada bmri.id/AMaward.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel