Bisnis.com, JAKARTA—Jakarta akan bertambah usia pada 22 Juni 2021. Di usianya yang nanti memasuki 494, Jakarta akan semakin kaya dengan beragam perkembangan. Namun, kuliner Khas Betawi selalu melekat menjadi budaya dan warisan yang tidak bisa terpisahkan dari Jakarta.
Ada beragam kuliner khas Betawi yang hingga kini setiap menjadi menu santapan favorit semua orang. Tak hanya kerak telor atau roti buaya saja, ada beberapa kuliner betawi yang kini kurang populer. Dan bahkan mulai langka karena termakan oleh zaman.
Untuk itu, berikut Bisnis rangkum kuliner khas Betawi yang wajib diketahui :
1. Gabus Pucung
Hidangan dengan sajian ikan lumrah menjadi bahan utama dari kuliner Indonesia. Bagi masyarakat Betawi, Gabus pucung adalah menu yang otentik dengan budaya mereka. Meiliki kuah berwarna hitam pekat, menu ini terlihat mirip Rawon. Warna hitam dari kuah tersebut berasal dari kluwek yang menjadi bumbu utamanya.
2. Soto Betawi
Sesuai dengan namnya, soto Betawi adalah kuliner asli Jakarta. Hampir seperti soto dari daerah Indonesia lainnya, soto betawi berisi daging sapi, jeroan sapi atau ayam dan potongan kentang atau tomat. Namun, yang membedakan adalah penggunaan susu pada kuahnya.
3. Nasi Ulam
Nasi ulam adalah nasi yang memiliki citarasa gurih kaya akan rempah. Meskipun di Bali atau di Sumatra juga terdapat nasi ulam, namun nasi ulam Betawi mempunyai keunikan tersendiri. Nasi ulam Betawi memilki dua jenis, ada yang berkuah dan ada yang kering. Nasi ulam semakin kaya rasa dengan topping serundeng, daun kemangi, sambal, dan juga kacang tumbuk. Dan ada juga lauk pauk yang bisa dijadikan pilihan sebagai pelengkap.
4. Sayur Besan
Bila Anda pernah berkunjung ke acara pernikahan dari masyarakat Betawi, sayur besan adalah menu yang akan selalu disajikan. Sayur besan sendiri adalah kuliner yang bermakna penghormatan kepada calon keluarga baru dalam pernikahan tersebut. Orang betawi mengartikan sayur besan sebagai lambang kekeluargaan. Sajian ini begitu spesial karena sulit menemukan bahan utamanya yaitu kembang tebu.
5. Bubur Ase
Bila umumnya bubur dihidangkan dengan meriah dengan topping ayam suwir, kacang dan kerupuk. Bubur khas Betawi justru hadir dengan penampakan berwarna gelap. Bubur disiram dengan dengan kuah semur daging Betawi. Isi dari bubur tersebut terdapat potongan sayuran dan daging sapi semur tersebut. Oleh karena itu, nama bubur ase berasal dari singkatan asinan semur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel