Bisnis.com, JAKARTA - Nilai tukar rupiah masih mengalami tekanan di tengah apresiasi dolar AS yang merespons rencana Federal Reserve menaikkan suku bunga pada 2023.
Pada perdagangan hari ini, Jumat (18/6/2021) pukul 09.05 WIB, rupiah koreksi 22,5 poin atau 0,16 persen menjadi Rp14.377,5 per dolar AS. Indeks dolar AS turun 0,04 persen ke level 91,856.
Lantas, bagaimana kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI?
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS untuk special rate pada Jumat (18/6/2021) pukul 09.02 WIB, masing-masing sebesar Rp14.375 dan Rp14.495.
Sementara itu, Bank Mandiri menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS untuk bank notes, masing-masing sebesar Rp14.250 per dolar AS untuk harga beli dan Rp14.600 per dolar AS untuk harga jual.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. pada Jumat (18/6/2021) pukul 09.35 WIB menetapkan harga beli dolar AS untuk bank notes sebesar Rp14.290 per dolar dan harga jual sebesar Rp14.640 per dolar.
Sementara itu, berdasarkan special rates Bank BNI menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.419 dan harga jual sebesar Rp14.468.
Berikut kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI pada Jumat (18/6/2021):
Kurs Jual Beli Dolar AS Bank Mandiri
Kurs | Beli (Rp) | Jual (Rp) |
TT Counter | 14.250 | 14.600 |
Special Rate | 14.375 | 14.495 |
Bank Notes | 14.250 | 14.600 |
Kurs Jual Beli Dolar AS BNI
Kurs | Beli (Rp) | Jual (Rp) |
TT Counter | 14.290 | 14.640 |
Special Rate | 14.419 | 14.468 |
Bank Notes | 14.290 | 14.640 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel