Bisnis.com, JAKARTA – Juventus dan Barcelona menambahkan warna pelangi pada logo mereka di media sosial setelah Union of European Football Associations (UEFA) menolak permintaan untuk menerangi Allianz Arena untuk mendukung hak LGBT.
UEFA menolak permintaan dari dewan kota Munchen untuk menerangi Allianz Arena dengan warna pelangi untuk pertandingan malam ini antara Jerman dan Hungaria.
Permintaan tersebut mengikuti keputusan parlemen Hungaria untuk melarang gay tampil dalam materi pendidikan sekolah atau acara TV untuk anak di bawah 18 tahun.
UEFA menolak permintaan tersebut mengingat 'konteks politiknya' dan menganggapnya sebagai 'pesan yang ditujukan pada keputusan yang diambil oleh parlemen nasional Hungaria.'
Love is love, no matter who you love#WeRespAct #SempreMilan pic.twitter.com/4i3WFEXXur
— AC Milan (@acmilan) June 23, 2021
Juventus dan Barcelona menunjukkan dukungan terhadap hak LGBT dengan menambahkan warna pelangi pada logo mereka di media sosial dan diikuti oleh klub lain seperti Bayer Leverkusen dan Koln. AC Milan juga ikut memposting logo mereka yang berwarna pelangi.
Pemerintah Hungaria tidak mengakui pernikahan gay dan memiliki undang-undang yang membatasi adopsi gay. Menlu Hungaria Peter Szijjarto yang sebelumnya mengatakan bahwa "mencampuradukkan politik dan olahraga" adalah "berbahaya dan berbahaya", menyambut baik keputusan UEFA.
Jerman akan berhadapan dengan Hungaria di Alianz Arena di Munchen dalam pertandingan terakhir Grup F Euro 2020. Jerman miminal harus seri untuk memastikan lolos ke babak 16 besar, sedangkan Hungaria harus menang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel