Tabung Oksigen Medis Langka, Polri Belum Temukan Indikasi Penimbunan

Bisnis.com,28 Jun 2021, 10:28 WIB
Penulis: Newswire
Pekerja menata tabung oksigen medis di salah satu agen isi ulang oksigen, Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/6/2021)./Antara-Novrian Arbi

Bisnis.com, JAKARTA - Kepolisian RI menyatakan sejauh ini belum ditemukan indikasi adanya penimbunan tabung oksigen untuk keperluan medis.

Hal itu disampaikan Polri setelah dilakukan pengecekan terkait kelangkaan tabung oksigen medis di pasaran.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi Senin (28/6/2021), mengatakan kelangkaan tabung oksigen di pasaran terjadi karena diprioritaskan untuk kecukupan di rumah sakit.

"Ketersediaan tabung oksigen berkurang karena distributor memprioritaskan ke rumah sakit-rumah sakit," kata Argo.

Sebelumnya, Polri melakukan pengecekan di lapangan untuk menindaklanjuti kelangkaan tabung oksigen di pasaran yang terjadi beberapa hari terakhir.

Pengecekan dilakukan guna memastikan ketersediaan tabung oksigen untuk pasien Covid-19 dan mengantisipasi penimbunan.

"Segala kemungkinan dilihat, apakah karena banyak yang pakai dibandingkan dengan stok," kata Argo.

Salah satu kendala yang dihadapi pedagang tabung oksigen di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, yang mengalami kelangkaan stok tabung oksigen karena masalah distribusi.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sudah meminta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memastikan keamanan dan kelancaran logistik tabung oksigen dari pabrik ke rumah sakit.

Selain itu, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan para produsen oksigen untuk mengalihkan oksigen segmen industri guna pemenuhan kebutuhan rumah sakit dalam menghadapi peningkatan kasus Covid-19.

“Kami sudah mendapatkan komitmen dari supplier (pemasok) oksigen ini, bahwa mereka bisa mengalihkan kapasitas oksigen buat industri ke medis, karena kapasitas oksigen industri itu bisa diisi oleh perusahaan-perusahaan oksigen lainnya,” kata Budi dalam konferensi pers daring yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden di Jakarta, Jumat (25/6).

Saat ini terdapat 4 pabrik tabung oksigen di Jawa Barat, satu pabrik di Jawa Tengah, dan empat pabrik di Jawa Timur. Jika di Jawa Tengah terdapat kelangkaan tabung oksigen, pasokan dari Jawa Barat dan Jawa Timur akan mengkompensasi pemenuhan kebutuhan tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini