Konten Premium

Taktik BEI Jaga Geliat Investor Ritel dan Euforia Saham Teknologi

Bisnis.com,06 Jul 2021, 21:55 WIB
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Pekerja melintas di depan layar elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (12/8/2020)./Bisnis-Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – Lonjakan jumlah investor pasar modal di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih belum mengenal lelah. Sampai dengan pengujung Mei 2021, otoritas bursa mencatat jumlah investor baru di Indonesia sudah mencapai 1,5 juta lebih sepanjang tahun berjalan.

Imbasnya, berbagai statistik cemerlang pun dibukukan pasar modal Indonesia. Misalnya, per akhir Mei 2021, jumlah transaksi harian di BEI mencapai 1,2 juta kali lebih transaksi per hari. Angka ini merupakan rekor tertinggi di Asia Tenggara, dengan estimasi nominal transaksi saham 40,6 lembar per hari.

Meski demikian, mulai muncul kekhawatiran bahwa emiten tidak bisa memuaskan hasrat besar para investor. Pasalnya, kendati masih tinggi, sejak memecahkan rekor pada 2018, tren jumlah perusahaan yang menggelar Initial Public Offering (IPO) di Indonesia secara tahunan terus menurun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini