Bisnis.com, JAKARTA — Reksa dana pendapatan tetap memberikan imbal hasil positif sepanjang semester I/2021. Dari 10 produk kinerja terbaik, imbal hasil yang diberikan berkisar 3,53 persen hingga 4,97 persen.
Imbal hasil yang terus positif diyakini meningkatkan minat investor untuk memarkir dananya di instrumen investasi ini. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per akhir Mei 2021, reksa dana pendapatan tetap tercatat sebagai reksa dana dengan porsi terbesar, mencapai 26,81 persen dari total dana kelolaan industri sebesar Rp536,29 triliun.
Di posisi kedua ada reksa dana saham dengan porsi 23,34 persen, disusul reksa dana pasar uang (18,70 persen), dan reksa dana terproteksi (18,39 persen).