Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank CIMB Niaga Tbk. akan berupaya mempertahankan tren pertumbuhan kredit konsumer positif meski tekanan pembatasan mobilitas menantang tetap menantang tahun ini.
Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan mengatakan perseroan awalnya cukup optimistis dengan tren kinerja normal baru tahun ini.
Namun, peningkatan penyebaran virus Corona yang diikuti pembatasan mobilitas membuat ekspansi kredit semakin menantang.
"Ini memang challenging dengan PPKM dalam 2 minggu ini karena sangat terbatasnya kegiatan sales lapangan. Sampai semester pertama, pinjaman ritel kami masih tumbuh pos baik. KPR tumbuh 7 persen dan KKP KPM lewat anak usaha tumbuh di atas 15 persen dan kartu kredit yang masih negatif 1 persen hingga 2 persen," katanya kepada Bisnis, Minggu (11/7/2021).
Lani menyebutkan tim pemasaran sudah tidak dapat melakukan pertemuan fisik protokol kesehatan.
"Oleh karena itu, kami harapkan sales secara digital dan juga process yang sudah kami siapkan bisa membantu tidak terlalu parah. Sejauh ini, pertumbuhan kredit konsumer kami masih lebih baik dari nasional," katanya.
Lani melanjutkan perseroan masih masih akan terus melihat perkembangan aturan mobilitas pemerintah, yang saat ini justru diwacanakan untuk perpanjangan.
"Sulit juga untuk diprediksi dengan PPKM ketat seperti sekarang. Tapi team sales kami termasuk digital sales tetap aktif dengan work from home," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel