Konten Premium

Harap-harap Cemas, IPO Startup Teknologi 'Penyelamat' Reksa Dana?

Bisnis.com,14 Jul 2021, 17:43 WIB
Penulis: Ika Fatma Ramadhansari & Lorenzo A. Mahardhika
Industri reksa dana mendapatkan tantangan untuk mengejar target menggandakan investor di kala terpaan sentimen yang membuat 13 manajer investasi tersangkut kasus Jiwasraya. (Bisnis/Himawan L Nugraha)

Bisnis.com, JAKARTA — Sederet sentimen negatif membayangi rebound reksa dana pada awal semester II/2021. Mampukah instrumen itu memberikan imbal hasil positif kepada para positif hingga akhir 2021?

Tanda-tanda rebound terlihat pekan lalu saat indeks reksa dana saham yang tergambar dalam Infovesta Equity Fund Index naik 0,36 persen, tertinggi dibandingkan dengan indeks reksa dana lainnya. Penguatan tersebut sejalan dengan kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) yang naik 0,28 persen periode 5—10 Juli 2021.

Sayangnya, laju IHSG kembali mengalami tekanan pada sesi Selasa (13/7/2021) dan Rabu (14/7/2021). Indeks komposit tersungkur setelah muncul wacana PPKM Darurat yang akan diperpanjang hingga 6 minggu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Nurhadi Pratomo
Terkini