Bisnis.com, JAKARTA - Bisnis transportasi daring diprediksi terkenda dampak apabila pemerintah memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat hingga 6 minggu.
Direktur Eksekutif ICT Institute sekaligus pengamat teknologi Heru Sutadi menilai PPKM Darurat berdampak besar bagi layanan aplikasi transportasi daring, dimana ada layanan yang naik dan turun karena kendala mobilitas.
"Jika diperpanjang 6 minggu tentu dampaknya sangat besar, baik bagi para mitra driver dan aplikasi," katanya kepada Bisnis.com, Rabu (14/7/2021).
Menurutnya, bisnis transportasi online baik motor maupun mobil pasti mengalami penurunan selama PPKM Darurat. Terlebih, selama periode tersebut masyarakat diminta untuk tidak keluar rumah sehingga tidak ada orderan untuk mengantar penumpang.
"Ujungnya, pendapatan aplikasi dan mitra driver pasti terkoreksi. Pendapatan tetap ada, tapi jasa transportasi online tetap terbatas atau terkendala," sebutnya.
Sebelumnya, rencana perpanjangan PPKM Darurat tersebut disampaikan Sri Mulyani dalam bahan paparan saat Rapat Kerja bersama dengan Badan Anggaran DPR RI, Senin, 12 Juli 2021.
Sementara itu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan juga angkat bicara soal skenario PPKM darurat diperpanjang hingga 6 minggu tersebut.
Dia menegaskan bahwa kebijakan perpanjangan maupun penghentian PPKM Darurat belum diputuskan. Menurutnya, keputusan akan diambil pada akhir pekan dengan memahami data di lapangan.
Dia berencana akan melaporkan kondisi perkembangan kasus Covid-19 ke Presiden Joko Widodo pada Jumat (16/7/2021) apakah PPKM Darurat akan diperpanjang atau selesai.
"Saya (sudah) lapor, Presiden kemarin. Dari hari ke hari kita akan monitor keadaan ini. Jadi saya kira tak bisa saya terus menjawab sekarang kepada Anda (bahwa) kita lusa (akan) selesai tidak diperpanjang lagi. Tidak bisa," ujar Luhut dalam sebuah diskusi, Selasa (13/7/2021).
"Saya pikir nanti hari Jumat kami akan lapor Presiden apakah PPKM Darurat diperpanjang atau selesai," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel