Bisnis.com, JAKARTA — Sinyal perbaikan penjualan mobil domestik hingga potensi keuntungan berlipat dari hasil investasi di Gojek belum mampu mendorong pergerakan saham PT Astra International Tbk. (ASII) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Bagaimana prospek dan target harga saham perseroan menurut para analis?
Pergerakan harga emiten berkode saham ASII itu menguat 1,69 persen ke level Rp4.810 akhir sesi Kamis (15/7/2021). Namun, posisi itu masih jauh atau terkoreksi 20,17 persen untuk periode berjalan 2021 alias year-to-date (ytd).
Data menunjukkan level resistance saham ASII secara ytd berad di Rp6.925. Investor asing masih menekan emite produsen otomotif itu dengan net sell Rp1,68 triliun sepanjang periode berjalan 2021.