BI Proyeksi Juli 2021 Terjadi Inflasi Tipis 0,01 Persen

Bisnis.com,16 Jul 2021, 15:28 WIB
Penulis: Maria Elena
Pedagang cabai rawit./Bloomberg-Dimas Ardian

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) berdasarkan Survei Pemantauan Harga pada minggu ketiga Juli 2021 memperkirakan perkembangan harga pada Juli 2021 akan mengalami inflasi sebesar 0,01 persen (month-to-month/mtm).

“Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi Juli 2021 secara tahun kalender sebesar 0,75 persen [year-to-date/ytd] dan secara tahunan sebesar 1,45 persen [year-on-year/yoy],” kata Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam siaran persnya, Jumat (16/7/2021).

Erwin menyampaikan penyumbang utama inflasi Juli 2021 hingga minggu ketiga yaitu komoditas cabai rawit sebesar 0,03 persen mtm, tomat, kangkung, bawang merah, bayam, kacang panjang dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01 persen mtm.

Sementara, beberapa komoditas yang mengalami deflasi diantaranya daging ayam ras sebesar -0,08 persen mtm dan telur ayam ras sebesar -0,03 persen mtm.

Komoditas penyumbang deflasi lainnya adalah emas perhiasan sebesar -0,02 persen mtm, jeruk sebesar -0,02 persen mtm, cabai merah dan kentang masing-masing sebesar -0,01 persen mtm.

Erwin mengatakan, BI akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran Covid-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu.

BI juga akan memperkuat langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ropesta Sitorus
Terkini