BPBD Ingatkan Warga Kebumen Waspada Gelombang Tinggi

Bisnis.com,02 Agt 2021, 07:59 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Gelombang laut setinggi lebih dari 7 meter menerjang pantai Sembukan, Paranggupito, Wonogiri pada puncak ombak besar Samudera Hindia, Rabu (25/7/2018). Pengelola pantai dan warga setempat melarang wisatawan untuk mendekat ke pantai karena cukup membahayakan keselamatan./Bisnis-Sunaryo Haryo Bayu

Bisnis.com, JAKARTA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen mengingatkan warganya yang beraktivitas di tepi pantai Suwuk untuk waspada terhadap gelombang tinggi.

Fenomena alam ini juga menyebabkan abrasi di kawasan tersebut.

BPBD Kabupaten Kebumen menyebut, gelombang tinggi dipicu oleh cuaca ekstrem pada Minggu sore (1/8/2021), pukul 15.40 WIB.

Kawasan pesisir pantai yang terdampak berada di Desa Tambakmulyo, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah.

“Saat berada di lokasi tersebut, petugas BPBD juga mengimbau warga yang beraktivitas di laut untuk menggunakan pelampung maupun alat keselamatan lainnya,” tulis Abdul Muhari, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB melalui keterangan resmi, Senin (2/8/2021).

Berdasarkan kaji cepat lapangan, BPBD mencatat sebanyak 40 kios tertimbun pasir dengan ketinggian timbunan 15 cm, jalan paving desa tergerus gelombang air pantai dan beberapa kios bambu rusak.

Melihat analisis inaRISK, Kabupaten Kebumen memiliki kawasan pesisir pantai yang rawan abrasi. Potensi bahaya abrasi sepanjang pantai itu berada di wilayah 7 kecamatan, antara lain Kecamatan Puring yang mengalami abrasi pada Minggu (1/8/2021) sore.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini