Merdeka Ekspor, Pelindo IV Bantu Pengapalan Enam Komoditas

Bisnis.com,16 Agt 2021, 12:18 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa
Aktivitas bongkar muat petikemas di Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan yang masuk dalam area kerja Pelindo IV, Selasa (1/1/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) atau Pelindo IV bersama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Karantina Pertanian Makassar dan sejumlah eksportir, mengirim sebanyak enam komoditas pertanian unggulan ke berbagai negara melalui Dermaga Soekarno Hatta Terminal Petikemas Makassar (TPM).

Direktur Utama Pelindo IV Prasetyadi menuturkan akan mendukung semua pihak untuk kelancaran arus logistik baik domestik maupun internasional. Salah satunya dengan menyiapkan fasilitas pelabuhan yang terbaik agar kelancaran logistik utamanya di wilayah timur Indonesia tetap terjaga.

Apalagi di tengah situasi pandemi seperti saat ini, perseroan juga mendukung kegiatan ekspor ke berbagai negara melalui fasilitas serta operasional pelabuhan yang dimiliki Perseroan.

“Pengiriman enam komoditas yakni kacang mede, kakao bubuk, kakao pasta, kakao biji, porang dan cabai ini merupakan bagian dari giat Merdeka Ekspor Pertanian 2021 menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-76 yang digelar serentak secara nasional di 17 pelabuhan besar di Indonesia,” ujarnya melalui siaran pers, Senin (16/8/2021).

Program ini juga dilepas oleh Presiden RI Joko Widodo secara daring.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo menyampaikan terima kasih atas perhatian Kepala Negara terhadap sektor pertanian Indonesia, terutama dalam mendukung kegiatan Merdeka Ekspor 2021 di 17 pintu ekspor yang memiliki nilai devisa mencapai Rp7,29 triliun.

“Sesuai arahan Bapak Presiden bahwa investasi dan ekspor merupakan faktor kunci dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. Sehubungan dengan hal tersebut, kami terus berupaya mendorong ekspor produk pertanian ke berbagai negara,” ujarnya.

Mentan menjelaskan kegiatan Merdeka Ekspor 2021 ini merupakan implementasi dari berbagai program yang ada, termasuk program Gerakan Tiga Kali Ekspor (Gratieks) untuk mempercepat ekspor produk pertanian, serta menggerakkan provinsi, kabupaten dan kota untuk mengakselerasi ekspor.

Adapun, ekspor yang dilepas pada kesempatan tersebut sebesar 627.399 ton atau senilai Rp7,29 triliun meliputi komoditas perkebunan 564.550 ton, tanaman pangan 4.277 ton, hortikultura 7.230 ton, peternakan 4.013 ton dan beberapa komoditas lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini