Bisnis.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini diperkirakan akan merespons rilis ekonomi dalam negeri dan hasil notulensi pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) untuk bulan Juli.
Pada perdagangan hari ini (19/8/2021) hingga 10.30 WIB, rupiah terdepresiasi 0,28 persen atau 40 poin ke posisi Rp14.412,50 per dolar AS. Adapun indeks dolar AS telah mengaut 0,35 persen ke 93,46.
Lantas, bagaimana kurs jual beli dolar AS di Bank Mandiri dan BNI?
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS untuk special rate pada Kamis (19/8/2021) pukul 10.23 WIB, masing-masing sebesar Rp14.350 dan Rp14.450.
Sementara itu, Bank Mandiri menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS untuk bank notes, masing-masing sebesar Rp14.150 per dolar AS untuk harga beli dan Rp14.500 per dolar AS untuk harga jual.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. pada Kamis (19/8/2021) pukul 10.35 WIB menetapkan harga beli dolar AS untuk bank notes sebesar Rp14.225 per dolar dan harga jual sebesar Rp14.575 per dolar.
Sementara itu, berdasarkan special rates Bank BNI menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp14.379 dan harga jual sebesar Rp14.428.
Berikut kurs jual beli dolar AS di BNI dan Bank Mandiri pada Kamis (19/8/2021):
Kurs Dolar AS BNI | ||
Kurs Beli (Rp) | Jual (Rp) | |
TT Counter | 14.225 | 14.575 |
Special Rate | 14.379 | 14.428 |
Bank Notes | 14.225 | 14.575 |
Kurs Dolar AS Bank Mandiri | ||
Kurs Beli (Rp) | Jual (Rp) | |
TT Counter | 14.150 | 14.500 |
Special Rate | 14.350 | 14.450 |
Bank Notes | 14.150 | 14.500 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel