Konten Premium

Historia Bisnis: 'Polisi Baik-Polisi Tegas' Berburu Pengemplang Pajak

Bisnis.com,25 Agt 2021, 23:41 WIB
Penulis: Anggara Pernando
Seorang petugas Dirjen Pajak membaca brosur saat sosialisasi sadar pajak di Mall Ayani, Pontianak, Kalbar, Rabu (10/12/2006)/Jessica Wuysang.

Bisnis.com, JAKARTA - Reformasi perpajakan Indonesia terus memburu para pengemplang pajak. Baik dengan ancaman pidana dengan paksa badan hingga dengan membujuk untuk membayar tunggakan bahkan pengampunan. Seperti strategi polisi baik dan polisi tegas yang menjadi inspirasi dalam perfilm-an.

Strategi polisi baik itu dengan target memperluas basis pajak, telah dilakukan dalam 13 tahun terakhir. Mulai dari Sunset Policy 2008, Tahun Pembinaan Wajib Pajak (TPWP) 2015 dan puncaknya tax amnesty pada 2017. Setiap kali program perluasan basis data pembayar pajak itu dilakukan, selalu muncul suara sumbang karena target yang direncanakan pemerintah tidak dapat direalisasikan. 

Pada  program pengampunan penuh atau tax amnesty pada 2017 misalnya, dari data investasi orang Indonesia di luar negeri yang menurut data Presiden Joko Widodo mencapai Rp11.000 triliun, yang berhasil ditarik pulang (repatriasi) Rp17 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini