Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Capital Indonesia Tbk. mencatatkan perolehan laba bersih sebesar Rp61,4 miliar pada 2020. Laba tersebut sebagian digunakan untuk menambah dana cadangan dan sisanya dicatat sebagai saldo laba ditahan.
Hal itu diputuskan dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPS) Bank Capital yang diselenggarakan pada Rabu, 25 Agustus 2021. Berdasarkan ringkasan risalah rapat umum pemegang saham tahunan Bank Capital di Bursa Efek Indonesia, pemegang saham dalam rapat menetapkan penggunaan laba bersih perseroan tahun buku 2020 sebesar Rp61,4 miliar.
Penggunaan laba yakni sebesar Rp3 miliar digunakan untuk menambah dana cadangan guna memenuhi ketentuan Pasal 22 Anggaran Dasar Perseroan. "Dan sisanya dicatat sebagai saldo laba ditahan yang akan digunakan untuk kebutuhan perseroan," tulis direksi dalam ringkasan risalah rapat dikutip pada Minggu (29/8/2021).
RUPS tersebut juga mengangkat Yenny Hoo sebagai direktur perseroan yang baru dan berlaku efektif terhitung sejak dinyatakan uji kelayakan dan kepatuhan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Keputusan RUPS lainnya yakni menyetujui laporan tahunan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan
mengesahkan laporan keuangan perseroan termasuk laporan pengawasan dewan komisaris perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
Hasil RUPS lainnya yakni rapat memberikan kuasa dan wewenang kepada pemegang saham pengendali perseroan untuk menetapkan remunerasi, tunjangan, fasilitas dan insentif lainnya bagi anggota dewan komisaris perseroan. Adapun untuk penetapan besarnya gaji atau honorarium dan tunjangan bagi anggota direksi perseroan, rapat memberikan kuasa dan wewenang kepada dewan komisaris perseroan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel