Bisnis.com, JAKARTA — Senyum lebar tampaknya sedang menghiasi hari-hari manajemen PT Timah Tbk. (TINS). Merilis kinerja keuangan paruh pertama 2021 pada pekan ini, perusahaan yang 65 persen sahamnya digenggam pemerintah lewat PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) tersebut sukses membukukan kinerja apik.
Sepanjang Januari-Juni 2021, TINS memang mengalami penurunan pendapatan 26,9 persen secara year-on-year (yoy), tepatnya dari Rp8,03 triliun menjadi Rp5,87 triliun. Namun, pada saat bersamaan, perseroan justru mampu mengamankan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk Rp270,09 miliar, berbalik dari kondisi rugi Rp390,07 miliar secara yoy.
“TINS terus berbenah memperbaiki kinerja, ini terlihat dari membaiknya performa finansial yang terus tumbuh. Di pasar komoditas dunia, logam timah menjadi salah satu komoditas dengan performa [kenaikan harga] terbaik,” kata Sekretaris Perusahaan TINS Abdullah Umar, membeberkan alasan kesuksesan perusahaannya dalam keterangan tertulis, Selasa (31/8/2021).