Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan berbasis digital bagian dari Akulaku Group, PT Akulaku Finance Indonesia, menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Permata Tbk. (BNLI).
Melalui kerja sama ini, Akulaku Finance memperoleh fasilitas pendanaan dari PermataBank yang akan digunakan untuk meningkatkan pelayanan konsumen dan inklusi keuangan di Indonesia.
Presiden Direktur Akulaku Finance Indonesia Efrinal Sinaga mengungkap bahwa pemberian fasilitas ini merupakan tingginya kepercayaan dan besarnya komitmen yang diberikan untuk Akulaku Finance Indonesia.
Akulaku Finance akan menggunakan fasilitas pendanaan tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan variasi (multi scheme of funding) penyaluran pembiayaan kepada para pelanggan Akulaku Finance Indonesia.
"Fasilitas pendanaan dari PermataBank ini merupakan suatu fasilitas di moment of truth yang tepat disaat peningkatan lifestyle masyarakat yang cenderung kepada digitalisasi, contacless, dan cashless sehingga memungkinkan Akulaku Finance Indonesia untuk dapat melayani lebih banyak nasabah pembiayaan berbasis digital di seluruh Indonesia yang sejalan dengan pertumbuhan pembiayaannya di sepanjang 2021," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (2/9/2021).
Dirinya mengungkapkan bahwa kerja sama strategis dengan PermataBank merupakan wujud kolaborasi yang erat dan visioner antara perbankan dan penyedia layanan pembiayaan berbasis digital, terutama dalam komitmen mewujudkan inklusi keuangan dan memberikan pelayanan terbaik bagi nasabah Akulaku Finance Indonesia dan PermataBank.
"Dalam menghadapi perubahan seperti yang terjadi saat ini, bank dan pelaku usaha jasa keuangan digital seperti Akulaku Finance mesti semakin banyak berkolaborasi untuk memperkuat ekosistem dan data mining satu sama lain. Kepercayaan dari mitra perbankan ini akan terus kami jaga dengan mengimplementasikan langkah-langkah mitigasi risiko yang baik," tambah Efrinal.
Djumariah Tenteram, Direktur Retail Banking PermataBank, mengungkap bahwa langkah ini merupakan komitmen perseroan untuk terus mengembangkan digitalisasi perbankan dan mendukung perkembangan mitra strategis.
"Terutama melalui kemitraan dengan perusahaan pembiayaan berbasis teknologi terkemuka, PT Akulaku Finance Indonesia, yang memiliki portofolio customer base yang luas dan sesuai dengan risk appetite PermataBank saat ini. Melalui kemitraan ini kami berharap dapat menjangkau konsumen unbanked dan underserved yang jumlahnya masih cukup besar sekaligus memberikan akses keuangan yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia," ujarnya.
PermataBank secara berkesinambungan membangun kemitraan dengan berbagai mitra strategis dalam rangka memperluas penetrasi pangsa pasar dan sekaligus mempererat kolaborasi dengan perusahaan pembiayaan berbasis teknologi yang memliki berbagai keunggulan dengan memanfaatkan kapabilitas teknologi.
Strategi ini dilakukan untuk mendukung pertumbuhan bisinis pembiayaan konsumen yang mengalami dampak dalam kondisi pandemi dan mendukung kinerja PermataBank sebagai salah satu bank terbesar di Indonesia.
Pada kuartal II/2021, pendapatan operasional PermataBank tumbuh 19 persen (year-on-year/yoy), didukung dengan pertumbuhan total aset sebesar 34,8 persen (yoy) menjadi sebesar Rp212,9 triliun dan mencatatkan PermataBank sebagai salah satu 10 bank komersial terbesar di Indonesia berdasarkan total aset.
Adapun, Akulaku Finance yang terkenal sebagai salah satu pemain paylater ini mencatatkan performa penyaluran pembiayaan senilai lebih dari Rp4,9 triliun di sepanjang semester pertama 2021, dengan tingkat NPF (nett) sebesar 0,6 persen. Perusahaan juga menargetkan untuk menyalurkan pembiayaan sejumlah Rp7 triliun sepanjang 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel