Konten Premium

Saat Kongsi Indonesia-UEA Buka Peluang Astra (ASII) Kerek Ekspor Mobil

Bisnis.com,03 Sep 2021, 14:49 WIB
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Mobil diparkir di kawasan PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) di Jakarta, Rabu (12/9/2018)./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Keuangan memang belum memberikan jawaban terhadap usulan Kementerian Perindustrian untuk memperpanjang insentif diskon PPnBM 100 persen yang berakhir pada Agustus 2021. Namun, bukan berarti raksasa otomotif PT Astra Internasional Tbk. (ASII) kehabisan stok kabar baik.

Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi mengumumkan bahwa pekan ini, pemerintah akan melakukan perundingan tahap pertama kemitraan ekonomi komprehensif antara Indonesia dengan Uni Emirat Arab (Indonesia-UAE Comprehensive Economi Partnership Agreement/IUAE-CEPA). Secara spesifik, dia menyebut ekspor otomotif sebagai salah satu prioritas Indonesia dalam menyegel kata sepakat.

“Terpenting, kami ingin pasar UEA, pasar Afrika melalui UEA juga, bisa menikmati industri otomotif. Sekarang kami sudah lihat tanda-tanda otomotif [produk Indonesia] masuk UEA, tetapi harapannya ke depan otomotif atau mobil akan juga merajai pasar UEA,” tutur Luthfi dalam paparan daring, Kamis (2/9/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini