Vale Indonesia Kejar Target Produksi Nikel 64.000 Metrik Ton

Bisnis.com,08 Sep 2021, 19:00 WIB
Penulis: Rayful Mudassir
Articulated dump truck mengangkut material pada pengerukan lapisan atas di pertambangan nikel PT. Vale Indonesia di Soroako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Kamis (28/3/2019)./ANTARA-Basri Marzuki

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan tambang PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menetapkan target produksi nikel dalam matte mencapai 64.000 metrik ton sepanjang 2021.

Direktur Keuangan Vale Indonesia Bernardus Irmanto mengatakan bahwa perusahaan dengan kode emiten INCO itu akan melakukan penyesuaian target produksi. Hal itu menyusul penurunan produksi akibat kejadian tidak terjadwal di paruh pertama tahun ini.

“Produksi tahun ini adalah 64.000 metrik ton. Kami me-maintenance target produksi,” katanya dalam paparan publik, Rabu (8/9/2021).

Target tersebut lebih rendah dibandingkan dengan realisasi tahun lalu, yakni 72.237 metrik ton atau secara persentase turun sekitar 11,3 persen dibandingkan dengan produksi 2020.

Dari paparan publik, Vale diketahui telah memproduksi nikel dalam matte mencapai 30.246 metrik ton sepanjang semester I/2021. Bernardus optimistis pihaknya bisa mengejar produksi pada semester II/2021, sehingga bisa mencapai target.

“Bahkan mungkin Agustus [2021] ini sudah mengarah pada target yang direncanakan,” tuturnya.

Kepada Bisnis, Vale menyebut akan mengoptimalkan target produksi, terlebih seluruh kegiatan pemeliharaan selain furnace rebuild 4 atau pembangunan ulang tungku telah selesai dikerjakan.

“Kami yakin bisa mencapai target yang dicanangkan untuk 2021,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Lili Sunardi
Terkini