Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Bisnis Internasional Tbk. mencatatkan laba tahun berjalan setelah pajak bersih sebesar Rp29,86 miliar untuk periode 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2021.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan pada hari ini, Rabu (8/9/2021), perolehan tersebut tumbuh 130,15 persen dari periode yang sama tahun lalu sebear Rp12,97 miliar.
Kenaikan laba ditopang oleh pendapatan bunga yang meningkat 39,46 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp59,31 miliar. Sementara beban bunga mampu ditekan 28,55 persen secara yoy menjadi Rp11,18 miliar. Dari situ, pendapatan bunga bersih naik 79,05 persen secara yoy menjadi Rp48,13 miliar.
Adapun total aset per 30 Juni 2021 sebesar Rp1,60 triliun, tumbuh 10,89 persen dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp1,44 triliun.
Kredit yang diberikan tercatat sebesar Rp953,19 miliar per 30 Juni 2021, naik 4,68 persen dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp910,60 miliar. Sementara itu penghimpunan dana pihak ketiga tumbuh 28,28 persen, dari posisi akhir Desember 2020 sebesar Rp411,59 miliar menjadi Rp528,01 miliar per 30 Juni 2021.
Seperti diketahui, Bank Bisnis (BBSI) pada 21 Mei 2021 melaporkan masuknya PT FinAccel Teknologi Indonesia sebagai pemegang saham baru dengan kepemilikan saham sebesar 24%. FinAccel merupakan pengembang platform keuangan berbasis teknologi, Kredivo.
Berdasarkan laporan kepemilikan saham per 31 Agustus 2021, komposisi saham BBSI terdiri dari Sundjono Suriadi sebesar 25 persen, PT Finaccel Teknologi Indonesia 24 persen, PT Sun Land Investama sebesat 19,76 persen, dan PT Sun Antarnusa Investmenet sebesat 14,94 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel