WK Rokan Digenjot untuk Mencapai Target Produksi

Bisnis.com,09 Sep 2021, 20:42 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan
Fasilitas produksi Blok Rokan. /SKK Migas

Bisnis.com, JAKARTA — Setelah sebulan mengelola wilayah kerja (WK) Rokan, kinerja PT Pertamina Hulu Rokan terus digenjot untuk bisa memenuhi target produksi yang ditetapkan dalam APBN 2021.

Deputi Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Julius Wiratno mengatakan produksi di WK Rokan saat ini berada di kisaran 158.000 barel minyak per hari (BOPD)

"Dalam kurun waktu 1 bulan ini, sudah ada kenaikan produksi sebesar 1.000-2.000 BOPD dengan tren yang terus meningkat. SKK Migas bersama PHR terus berkoordinasi agar target lifting WK Rokan di 2021 dapat tercapai,” katanya seperti dikutip dalam keterangan resminya, Kamis (9/9/2021).

Sekadar informasi, realisasi produksi WK Rokan pada 8 Agustus adalah 150.000 BOPD dan meningkat pada 8 September menjadi 155.000 bopd. Sementara itu, realisasi produksi pada periode 1 Januari—8 Agustus 2021 sekitar 160.000 bopd.

Adapun target lifting dari WK Rokan yang ditetapkan pada APBN 2021 adalah 165.000 BOPD.

“Akhir tahun nanti, akan ada 17 rig yang melakukan pengeboran, kami tetap optimistis target dari WK Rokan pada 2021 akan tercapai,” jelasnya.

Pada Selasa (7/9/2021), PHR mulai mengoperasikan rig ke-13 di Sumur Pungut P04, Lapangan Pungut, yang masuk wilayah Kabupaten Bengkalis. Rig Airlangga-55 tersebut dioperasikan oleh PT Asia Petrocom Service.

Adapun sejak alih kelola WK Rokan pada 9 Agustus 2021 lalu hingga saat ini, PHR telah mengebor 23 sumur.

Direktur Utama PHR Jaffee Suardin mengatakan pihaknya terus berupaya menambah jumlah rig. Hal ini dapat mempercepat penambahan jumlah sumur secara eksponensial guna mendukung pencapaian target pengeboran pada tahun ini.

PHR berkomitmen mencanangkan program kerja yang masif dan agresif untuk menjaga, bahkan menaikkan, tingkat produksi WK Rokan. Dalam program pengeboran, misalnya, PHR berupaya keras untuk memenuhi target pengeboran 161 sumur hingga akhir tahun.

”Dukungan semua pemangku kepentingan sangat penting bagi kelancaran program pengeboran, termasuk dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat sekitar,” ungkap Jaffee.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini