Singapura Temukan Klaster Covid-19 di Gedung DHL

Bisnis.com,13 Sep 2021, 05:43 WIB
Penulis: Nindya Aldila
Warga mengenakan masker sebagai bentuk pencegahan atas virus corona, di kawasan pusat bisnis Singapura, Senin (10/2/2020)./Bloomberg-Seong Joon Cho

Bisnis.com, JAKARTA - Singapura melaporkan 517 infeksi baru Covid-19 yang ditularkan secara lokal hingga Minggu (12/9/2021). Jumlah tersebut terdiri dari 454 kasus komunitas dan 63 penghuni asrama.

Di antara kasus lokal, 137 adalah manula di atas 60 tahun, menurut data Kementerian Kesehatan setempat. Sebuah klaster besar baru, dengan total 28 kasus, juga diidentifikasi di DHL Supply Chain Advanced Regional Center di Tampines.

Sepuluh kasus lagi terkait dengan klaster Kompleks Pecinan, sehingga jumlah total infeksi di klaster itu menjadi 81. Angka infeksi lokal hari Minggu lebih rendah dari 550 yang dilaporkan pada hari Sabtu (11/9/2021). Kondisi ini menandai hari kedua berturut-turut penurunan jumlah.

Ada juga tiga kasus impor pada hari Minggu, menjadikan jumlah total infeksi yang dilaporkan di Singapura menjadi 520. Satu kasus terdeteksi pada saat kedatangan di Singapura, sementara dua mengembangkan penyakit selama pemberitahuan tinggal di rumah atau isolasi.

Dikutip dari CNA, Kementerian Kesehatan mengatakan sedang memantau dengan cermat 16 klaster besar dengan kasus baru - termasuk yang ada di Kompleks Chinatown - yang dibatasi melalui pelacakan, pengujian, dan isolasi.

Sepuluh kasus ditambahkan ke kluster Chinatown Complex, sehingga totalnya menjadi 81. Kemudian ada 28 kasus kluster baru di DHL Supply Chain Advanced Regional Center di 1 Greenwich Drive.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hadijah Alaydrus
Terkini