Vaksinasi Dosis 2 Sinovac di Kota Malang, Ini Link Pendaftarannya

Bisnis.com,13 Sep 2021, 09:51 WIB
Penulis: Choirul Anam
Tenaga kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19./Bisnis-Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, MALANG - Pemerintah Kota Malang menggelar vaksinasi dosis kedua untuk peserta yang mendapatkan vaksin pertama di Stadion Gajayana.

Adapun peserta yang ingin mendaftar bisa membuka link vaksinasi.malangkota.go.id dan mengklik tombol daftar vaksinasi. Selanjutnya pilih fasilitas kesehatan yang tersedia, berisi informasi mengenai kota vaksin.

Klik daftar di faskes yang ingin dipilih. Ketik NIK (khusus pendaftar vaksin dosis 1 di Gajayana) klik cari data. Setelah NIK ditemukan, akan terlihat tampilan detail biodata peserta.

Pilih jadwal yang tersedia di faskes yang dipilih dengan cara klik pilih tanggal. Pilih sesi dengan cara klik pilih jam.

Upload sertifikat/kartu caksin 1 dengan cara klik upload file. Terkahir, klik daftar.

Dalam perkembangan berbeda, Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelontorkan 9.000 dosis vaksin Covid-19 untuk warga aglomerasi Malang Raya sebagai dukungan terhadap percepatan program vaksinasi nasional.

“Rangkaian kegiatan vaksinasi pada hari ini, merupakan kegiatan kerja sama antara pemerintah dengan DPR,” kata Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Minggu (12/9/2021).

Kegiatan ini, kata dia, selain untuk mendukung program percepatan vaksinasi Covid nasional, juga untuk mendorong percepatan terciptanya kekebalan komunal.

Menurut dia, pandemi Covid-19 hanya bisa diatasi jika masyarakat atau bangsa bergotong-royong. Jika ada kerja sama antarkomponen pemerintahan negara, baik eksekutif, legislatif dan yudikatif, maka masyarakat diharapkan bisa segera terbebas dari pandemic Covid-19.

Menurut dia, vaksinasi sangat diperlukan agar masyarakat agar bisa terhindar dari penularan Covid-19, setidaknya jika terpapar tidak bergejala berat. Untuk mencapai kekebalan komunal, maka masyarakat Indonesia setidaknya sudah tervaksin antara 70-80 persen dari total penduduk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini