Bisnis.com, JAKARTA – Head of Capital Market Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana menilai secara industri total dana kelolaan atau asset under management (AUM) akan sulit menyamai tahun lalu. Pasalnya industri reksa dana tengah kekurangan katalis untuk menarik modal masuk.
“Sulit menembus rekor tahun lalu, terutama karena insentif pajak obligasi reksadana sudah tidak ada lagi sama-sama 10 persen maka industri reksadana terproteksi menjadi tidak menarik lagi buat investor institusi,” katanya kepada Bisnis baru-baru ini.
Seperti diketahui, pemerintah memberikan keringanan pajak penghasilan (PPh) bunga obligasi untuk investor domestik menjadi 10 persen. Adapun berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) total AUM terus mengalami penyusutan sejak awal tahun.