Bisnis.com, JAKARTA – PT BPD Sulawesi Tenggara menyabet Bank Terbaik di sektor bank pembangunan daerah dalam ajang Bisnis Indonesia Award atau BIA 2021, yang digelar secara virtual pada Rabu (15/9/2021).
Direktur Utama Bank Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdul Latif menuturkan meski pihaknya telah menghadapi sejumlah dinamika dan tantangan, tetapi Bank Sultra masih mampu mempertahankan kinerja positif di tengah pandemi Covid-19.
“Penghargaan ini merupakan hasil dari dukungan semua stakeholder, mulai dari pemegang saham, nasabah, dan masyarakat Sulawesi Tenggara pada umumnya, sehingga tantangan yang begitu berat kami hadapi dapat kami jalani serta mencapai kinerja positif,” ujarnya dalam sambutan di ajang BIA 2021.
BIA 2021 mengusung tema Growth in Pandemic. Ini diterjemahkan sebagai kemampuan perusahaan untuk bertahan, bahkan meningkatkan kinerja perusahaan yang tetap bertumbuh dari tahun sebelumnya di tengah pandemi Covid-19.
Pada kuartal II/2021, BPD Sultra mencetak laba tahun berjalan sebelum pajak sebesar Rp191 miliar atau meningkat 3,22 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni sebesar Rp185 miliar.
Selain itu, kinerja baik juga tercermin dari pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK), Total Kredit, hingga angka Non-Performing Loan (NPL) yang terjaga dengan baik.
Pada periode tersebut, total DPK Bank Sultra tumbuh 11 persen, atau sebesar Rp8,3 triliun meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp7,5 triliun.
Pertumbuhan positif juga terjadi pada sektor kredit yang merupakan ujung tombak utama perseroan dalam mendongkrak pendapatan. Sektor kredit tumbuh 8,46 persen atau sebesar Rp7,3 triliun secara tahunan. Kredit Multiguna, Investasi, dan Modal Kerja menjadi penopang pertumbuhan kredit.
Bisnis Indonesia Award adalah kegiatan tahunan dari harian Bisnis Indonesia. Pelaksanaan BIA 2021 merupakan yang ke-19 sejak pertama kali dilaksanakan pada 2002.
BIA adalah penghargaan dari Harian Bisnis Indonesia, sebagai navigasi bisnis terpercaya, terhadap pelaku bisnis di Indonesia, khususnya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Bisnis Indonesia Award dalam pelaksanaannya menggunakan tema tertentu yang ditentukan oleh redaksi Harian Bisnis Indonesia, berdasarkan pertimbangan tren bisnis dan ekonomi yang menjadi fokus perhatian redaksi selama periode award berlangsung.
Periode yang dimaksud dalam ajang BIA 2021 adalah Laporan Keuangan Periode Tahun 2018 sampai dengan 2020.
Tahapan seleksi penentuan pemenang terbagi dalam tiga tahap. Pertama, screening yang bertujuan menyeleksi nominee berdasarkan kriteria tertentu. Kedua, seleksi kuantitatif. Lima perusahaan yang lolos akan diajukan ke tahap kualitatif.
Tahapan terakhir adalah seleksi kualitatif yang bertujuan menentukan satu pemenang penerima award berdasarkan pertimbangan para dewan juri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel