Bisnis.com, JAKARTA — Peresmian naik tahta PT Akulaku Silvrr Finance sebagai pengendali PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) akhirnya tertunda. Tidak terpenuhinya angka kuorum dalam agenda Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Senin (20/9/2021), menjadi soal.
Kuorum yang dibutuhkan untuk mengesahkan pengendali baru adalah 75 persen. Sementara itu, pemegang saham yang menghadiri RUPSLB dua hari lalu hanya 73,47 persen dari keseluruhan undangan.
“Karenanya, perseroan memutuskan untuk menunda dan mengagendakan RUPSLB lanjutan [untuk pengesahan Akulaku] pada awal Oktober 2021,” papar Direktur Utama BBYB Tjandra Gunawan dalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Selasa (21/9).