Bisnis.com, JAKARTA – Kuartal IV setiap tahunnya menjadi momen krusial bagi perusahaan konstruksi. Selain berupaya menambah sebanyak mungkin kontrak baru jelang penutupan tahun, perusahaan juga harus menyelesaikan pekerjaan sebelum tahun buku berakhir.
Tenggat sempit merealisasikan kinerja ini juga terjadi pada emiten BUMN karya PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. (PTPP). Jelang memasuki kuartal terakhir tahun ini, perseroan terus berburu kontrak baru untuk memenuhi janji kepada pemegang saham.
Hingga penghujung Agustus 2021, PTPP meraih kontrak baru Rp10,1 triliun. Capaian ini baru setara 33,5 persen dari target akhir tahun sebesar Rp30,1 triliun.