PTBA Lepas Saham Treasuri ke Taspen Rp598,5 Miliar

Bisnis.com,29 Sep 2021, 18:17 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Jajaran Direksi PT Bukit Asam Tbk., PT Taspen (Persero), dan MIND ID dalam publikasi pengalihan saham treasuri PT Bukit Asam Tbk dan PT Taspen, di Jakarta, Rabu (29/9/2021).

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten BUMN tambang, PT Bukit Asam Tbk (PTBA), telah melakukan pengalihan saham treasuri sebesar 303,15 juta lembar saham. Sejumlah 262,5 juta saham senilai Rp598,5 miliar dibeli PT Taspen (Persero).

Saham treasuri yang dialihkan ini merupakan saham treasuri yang dibeli kembali (buyback) oleh perseroan pada tanggal 2 September 2015 - 1 Desember 2015 dengan total realisasi pembelian kembali sebanyak 330.296.000 (dibulatkan 330,29 juta) lembar saham.

Proses pengalihan saham treasuri dilakukan dengan metode penjualan di luar bursa atau private placement yang dibantu oleh tiga perusahaan sekuritas BUMN, PT BNI Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, dan PT Bahana Sekuritas.

Dari total saham treasuri 303.148.000 (dibulatkan 303,15 juta) lembar saham, sebanyak 262,5 juta lembar saham berhasil dibeli oleh PT Taspen (Persero) atau sebesar 87 persen dari total jumlah pengalihan saham.

Pembelian saham treasuri ini sekaligus meningkatkan kepemilikan saham PT Taspen (Persero) di PTBA dari 95,9 juta lembar atau 1 persen menjadi 358,4 juta lembar saham atau 3 persen.

“Semoga dengan telah terealisasinya pengalihan saham treasuri ini, semakin menguatkan hubungan baik antara PTBA dan PT Taspen [Persero] dalam kerangka sinergi BUMN. Kami berharap hal ini ke depan dapat memberikan manfaat yang optimal bagi semua pihak,” ujar Direktur Utama Bukit Asam Suryo Eko Hadianto dalam acara publikasi pengalihan saham treasuri, Rabu (29/9/2021).

Nilai pembelian saham treasuri oleh PT Taspen (Persero) sendiri mencapai Rp598,5 miliar.

“TASPEN sangat percaya dengan kinerja dan profesionalitas PT Bukit Asam Tbk dalam industri batu bara,” ujar Direktur Utama TASPEN Antonius N.S Kosasih.

Kosasih menjelaskan pembelian saham ini menjadi alternatif investasi bagi TASPEN mengingat harga batu bara semakin meningkat dan menguat.

Adapun, PT Taspen (Persero) merupakan longterm investor PTBA, dan proses pengalihan saham ini dipastikan telah melalui proses kajian detail terhadap proses bisnis PTBA. Hal ini tentunya menunjukkan tingkat kepercayaan investor yang sangat baik terhadap saham PTBA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini