Wah, Sudah Ada 43 Pemda yang Minta Pembiayaan ke SMI

Bisnis.com,29 Sep 2021, 19:16 WIB
Penulis: Aziz Rahardyan
Logo PT SMI/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan infrastruktur pelat merah PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) menambah daftar jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) yang mengakses pinjaman untuk pembangunan daerah.

Hingga Agustus 2021, PT SMI telah menandatangani 43 perjanjian pinjaman PEN Pemda dengan komitmen pembiayaan telah mencapai sebesar Rp24,5 triliun.

Direktur Utama PT SMI Edwin Syahruzad mengungkap penyaluran pembiayaan kepada Pemda merupakan salah satu mandat pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.

PT SMI selaku BUMN sekaligus special mission vehicle (SMV) Kementerian Keuangan pun memahami bahwa fokus pemerintah menangani pandemi Covid-19 turut menyedot anggaran Pemda, sehingga banyak proyek pembangunan yang belum bisa terealisasi.

"Sumber dari pertumbuhan pembiayaan PT SMI pada 2021 ini pun berasal dari pinjaman ke proyek-proyek pemerintah daerah. Karena pinjaman terhadap proyek dari badan usaha relatif berkurang, karena memang demand for credit mereka belum ada," ujarnya dalam wawancara khusus kepada Bisnis, dikutip Rabu (29/9/2021).

Hal ini membuat per Agustus 2021, total komitmen pembiayaan PT SMI telah mencapai Rp122,6 triliun, dengan project cost sebesar Rp738,3 triliun atau telah tercatat meningkat dari capaian sepanjang 2020 yang senilai Rp106,76 triliun.

PT SMI sendiri masih menargetkan peningkatan di kisaran 40 persen (year-on-year/yoy) pada tutup buku 2021, yang proyeksinya masih ditopang oleh kegiatan pembangunan infrastruktur fasilitas dasar di daerah.

Edwin menjelaskan walaupun proyek Pemda seperti infrastruktur kesehatan, proyek air minum atau SPAM, bendungan, rumah susun, sampai penyediaan transportasi terbilang 'kurang menjanjikan' dari sisi investasi, hal ini sudah menjadi tugas PT SMI untuk ikut mensejahterakan masyarakat.

"Kalau mikir 3 sampai 5 tahun, ya, pasti belum kelihatan manfaatnya [dari return investasi]. Makanya orientasi PT SMI itu pembangunan jangka panjang dan sustainable. Misalnya, air minum itu kan kebutuhan dasar yang sangat basic dan negara harus menyediakan apa pun tantangannya. Maka, PT SMI menjadi lembaga yang diberi kepercayaan untuk ikut berperan," tambahnya.

Adapun, kinerja keuangan PT SMI sampai Agustus 2021 masih sesuai dengan yang diharapkan meskipun dalam kondisi pandemi. Laba bersih mampu mencapai Rp1,2 triliun dari pendapatan usaha yang mencapai sebesar Rp3,5 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini