Gegara Terlilit Pinjol, Seorang Ibu Rumah Tangga Nekat Gantung Diri

Bisnis.com,04 Okt 2021, 21:08 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi mayat

Bisnis.com, SOLO - Warga di Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, dihebohkan dengan tewasnya seorang ibu rumah tangga berinisial WI (38).

Pasalnya, ia ditemukan tewas dengan cara gantung diri di teras rumahnya pada Sabtu (2/10/2021) sekitar pukul 04.00 WIB.

Kapolsek Giriwoyo, Iptu Sumarwan mengatakan, korban kali pertama ditemukan oleh ibu mertuanya saat bangun tidur. 

Adapun letak rumah korban dengan mertua saling berhadapan. Ibu mertua tersebut langsung berteriak ketika melihat WI, menantunya, dalam posisi tergantung.

“Ia ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi menggantung. Korban ditemukan di teras depan rumah sebelah barat,” kata dia dikutip dari Solopos.com, Sabtu.

Mendapat laporan itu, pihaknya langsung melakukan pendalaman penyelidikan.

Hasilnya, korban diduga nekat mengakhiri hidupnya karena terjerat utang melalui pinjaman online (pinjol).

Sebab, ditemukan surat wasiat dari korban dan daftar rincian utang pinjol yang mencapai Rp 55,3 juta.

Melalui surat wasiat, WI memberi petunjuk di buku hitam kecil ada data-data orang yang diutanginya. Dia meminta suaminya menyampaikan permintaan maaf kepada mereka. Suaminya juga diminta membayar utangnya.

Berikut isi surat wasiat WI;

Assalamua laikum Ms N (nama suami)

Mas nanti kalo sudah nemuin surat ini, jangan nangis, tetep jaga R R (nama kedua anak), nyat aku isone mung gae susah, maafin ak yomas. Mungkin dengan jalan ini bisa membuat hidup ku tenang. Maafin ya mas aku jaluk beribu-ribu maaf, aku ninggalin wadi go koe go keluarga. Iki mungkin wis dalane go aku.

Neng buku cilik ireng kui kbh data” ne wong sing tak utangi mas. Ngomongo ro wong” kui, ku jaluk ngapuro. Gek sanggemanku dibayar alon-alon. Sekali lagi aku minta maaf, aku wis ra kuat, wis ra kuat tenan, iki wis dalane aku…

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Setyo Puji Santoso
Terkini