Solar Langka, Riau Ajukan Penambahan Stok

Bisnis.com,12 Okt 2021, 18:26 WIB
Penulis: Arif Gunawan
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PEKANBARU -- Pemerintah Provinsi Riau merespons kondisi kelangkaan bahan bakar minyak jenis solar di 12 kabupaten kota di daerah tersebut. Upaya yang dilakukan pemprov yaitu dengan meminta penambahan stok solar kepada Badan Pengatur Hilir Migas (BPH Migas).

Sekda Provinsi Riau SF Hariyanto menjelaskan saat ini kuota penyaluran solar oleh BPH Migas daerah itu, mengacu kepada penetapan PPKM level 4. Sedangkan kini wilayah Riau sudah berstatus PPKM level 2.

"Saat ini diketahui kuota distribusi solar yang ditetapkan oleh BPH Migas di Riau itu terhadap realisasi dua bulan sebelumnya, dimana Riau masih berstatus PPK level 4 dan kendaraan seperti bus dan truk belum banyak beroperasi," ujarnya Selasa (12/10/2021).

Kini setelah kondisi penyebaran pandemi di wilayah Riau mulai berkurang, dan PPKM daerah itu turun menjadi level 2, jumlah kendaraan bus dan truk yang melintas dan beroperasi semakin bertambah.

Dari situasi tersebut, saat konsumsi BBM jenis solar meningkat tapi kuota dari BPH Migas masih sama dengan kondisi PPKM level 4.

Guna mengatasi masalah itu, Pemprov akan melayangkan surat Gubernur Riau dengan tujuan meminta penambahan kuota penyaluran BBM jenis solar kepada BPH Migas.

"Rencananya insya Allah minggu ini juga kami layangkan surat gubernur kepada BPH Migas, agar mendapatkan tambahan kuota BBM solar di Riau. Harapan kami distribusi solar dapat kembali normal seperti sebelumnya."

Adapun beberapa hari terakhir terjadi kelangkaan BBM jenis solar di sejumlah wilayah Riau. Akibatnya kendaraan truk dan bus harus mengantre cukup lama, untuk mendapatkan bahan bakar untuk mesin diesel tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini