Bisnis.com, SOLO - Video yang menunjukkan demo ricuh antara mahasiswa dan aparat kepolisian saat HUT ke-389 Kabupaten Tangerang pada Rabu (13/10/2021) viral.
Dalam video tersebut, mahasiswa terlihat baku hantam dengan polisi yang berjaga.
Salah satu rekaman video yang beredar pun menunjukkan keganasan aparat penegak hukum kepada para mahasiswa.
Seorang mahasiswa yang mencoba menerobos barikade polisi nampak ditahan.
Mahasiswa tersebut tiba-tiba dibanting ke tanah dengan kasar.
Sontak, mahasiswa tersebut pun langsung mengalami kejang karena mendapat serangan yang tak terduga.
Seorang pria berkaos pink yang berada di dekat keduanya pun langsung menghampiri mahasiswa dan mencoba mengentikan perlakuan sang aparat.
Setelah mengalami kejang, polisi dan aparat yang bertugas lain pun mencoba membangunkan sang mahasiswa agar tersadar.
Aparat yang membanting sang mahasiswa pun pergi tanpa memberikan pertolongan apapun.
Potongan video tersebut viral setelah dibagikan oleh akun Twitter @AksiLangsung pada Rabu (13/10/2021) siang.
"#polisisesuaiprosedur membubarkan aksi mahasiswa dengan cara mahasiswa dibanting sampai kejang-kejang," tulis akun tersebut.
Video berdurasi 49 detik tersebut pun telah ditonton sebanyak 200 kali oleh para netizen dan mendapat reaksi yang beragam.
Banyak dari netizen yang mengecam aksi brutal polisi saat mengamankan demo mahasiswa tersebut.
Ada juga yang memberikan kritik bahwa seharusnya institusi Polri harus berhati-hati dalam bertindak untuk tetap mendapat kepercayaan publik.
Seperti yang diketahui, demo tersebut terjadi saat polisi mencoba mengamankan demo mahasiswa di Kantor Bupati Tangerang.
Para mahasiswa datang untuk menyampaikan aspirasi mereka soal masalah yang diterapkan oleh pemerintah daerah.
Salah satu hal yang disoroti oleh mahasiswa yakni aturan pembarasa jam operasional angkutan tambang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel