Bisnis.com, JAKATA — Jumlah peserta GIIAS 2021 turun dibandingkan dengan pameran yang diadakan tahun-tahun sebelumnya. Seven Event, penyelenggara GIIAS 2021 mengatakan bahwa tahun ini GIIAS diikuti oleh 24 merek otomotif, di mana dua di antaranya adalah motor.
Menurut Presiden Direktur Seven Event Romi jumlah peserta turun karena beberapa agen pemegang merek (APM) terganjal oleh aturan prinsipal. “Jadi ada beberapa APM yang terkena regulasi dari prinsipalnya, yang tidak boleh untuk ikut pameran selama masa pandemi seperti saat ini. Sebenarnya mereka yakin pameran ini bisa dimanfaatkan, tapi karena kondisinya yang tidak memungkinkan, dari masing-masing perusahaan akhirnya memutuskan untuk tidak bisa berpartisipasi dalam pameran kali ini,” katanya dalam konferensi pers GIIAS 2021, mengutip Tempo, Jumat (22/10/2021).
Selain itu, Romi juga belum mengetahui apakah dari kedua APM yang ikut serta pada GIIAS 2021 ini akan meluncurkan produk baru atau tidak. Namun dia mengatakan pameran tahunan ini biasanya kerap kali dimanfaatkan sejumlah APM untuk meluncurkan produk-produk terbarunya.
“GIIAS ini bukan hanya mobil saja yang meluncurkan produk baru, sepeda motor juga biasanya memanfaatkan ajang ini untuk launching produk baru. Tapi saat ini kami belum menerima informasi lebih lanjut dari Honda dan Benelli,” ujarnya.
Sebelumnya, Benelli Motor Indonesia mengonfirmasi akan hadir di GIIAS 2021 dengan menghadirkan sejumlah produk sepeda motor merek Benelli dan Keeway. Selain itu, Benelli juga menyatakan akan fokus bermain pada segmen motor premium di Indonesia ke depannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel