Saham BBCA Terkoreksi, Indeks Bisnis-27 Ikut Melemah

Bisnis.com,25 Okt 2021, 09:28 WIB
Penulis: Pandu Gumilar
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Bisnis-27 dibuka melemah pada perdagangan awal pekan ini, Senin (25/10/2021).

Mengutip Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks hasil kerja sama harian Bisnis Indonesia itu turun 0,20 persen menjadi 518,96.

Dari seluruh konstituen Bisnis-27, terdapat 17 saham menguat, 7 saham melemah, dan 3 saham diperdagangkan stagnan.

Saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) memimpin penguatan sebesar 3,46 persen menjadi Rp1.795. Selanjutnya, saham PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) naik 3,37 persen menjadi Rp2.760.

Di sisi lain, saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) turun paling dalam sebesar 1 persen menjadi Rp7.450 dan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) turun 0,68 persen ke level Rp4.370.

Di sisi lain, Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan pada pekan ini investor akan mengamati secara cermat laporan keuangan emiten kuartal III/2021. Hal tersebut akan menentukan pergerakan IHSG.

Selain itu, investor juga akan mengamati pergerakan yield obligasi AS tenor 2 tahun yang saat ini pada level 0,4595 persen. Begitu juga dengan tenor 10 tahun yang berpotensi naik menuju level tertinggi Maret sebesar 1,74 persen sebagai antisipasi akan naiknya Fed Funds Rate di kuartal III/2022 merespon naiknya tingkat inflasi dan GDP AS.

"Hari ini IHSG diperkirakan berpeluang menguat terbatas didorong penguatan Indeks Dow Jones Industrial Average sebesar 0,21 persen serta didorong naiknya harga beberapa komoditas ditengah turunnya EIDO dihari kedua sebesar 0,25 persen," katanya dalam riset harian Senin (25/10/2021).

Dia memperkirakan IHSG berpeluang bergerak di level 6.595 sampai dengan 6.690.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini