Bisnis.com, JAKARTA — Perbankan investasi asal Amerika Serikat, J.P. Morgan, memiliki prediksi soal saham PT Bank Jago Tbk. (ARTO) setelah mampu mencetak laba bersih pada kuartal III/2021.
Bank Jago akhirnya mampu mencetak laba bersih per akhir September 2021 setelah tercatat membukukan rugi bersih dalam 6 tahun terakhir. Salah satu kunci pencapaian emiten berkode saham ARTO itu adalah pertumbuhan kredit yang signifikan.
Direktur Utama Bank Jago Kharim Siregar mengungkapkan penyaluran kredit mencapai Rp3,73 triliun hingga akhir September 2021. Pencapaian itu tumbuh 502 persen dibandingkan dengan periode kuartal III/2020.