Soal Ancaman Gelombang Ketiga Covid-19, Ini Penjelasan Pakar Epidemiologi UGM

Bisnis.com,28 Okt 2021, 16:30 WIB
Penulis: Newswire
Virus Covid-19 varian R.1/Times of India

Bisnis.com, SOLO - Ancaman terkait gelombang ketiga Covid-19 di dalam negeri menjadi perhatian serius pemerintah.

Menyikapi hal itu, pemerintah terus menggenjot capaian vaksinasi dan juga menghapus cuti Natal dan Tahun Baru sebagai upaya meminimalisasi penularan virus.

Pasalnya, berdasarkan pengalaman selama ini, peningkatan jumlah kasus lebih banyak dipicu karena mobilitas masyarakat yang tak terbendung saat terjadi libur panjang.

Pakar epidemiologi UGM Riris Andono mengatakan bahwa gelombang ketiga Covid-19 merupakan sesuatu yang pasti terjadi.

Namun, waktu terjadinya dan seberapa tinggi kasus yang akan terjadi akan tergantung pada situasi di masyarakat.

“Kemungkinan adanya gelombang Covid-19 berikutnya adalah sebuah keniscayaan. Tinggal pertanyaanya itu kapan terjadi dan seberapa tinggi ini sangat tergantung dengan situasi yang berkembang di masyarakat,” ujar Riris dikutip dari Tempo, Minggu (24/10/2021).

Riris menjelaskan bahwa munculnya gelombang ketiga Covid-19 atau gelombang-gelombang setelahnya sangat bergantung pada kondisi di masyarakat.

Untuk mencegah gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia yang besar, Riris meminta masyarakat agar tidak lengah. Meski pun saat ini kondisi membaik, ia menghimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Sementara pemerintah diminta untuk memperkuat 3T yaitu testing, tracking, dan treatment.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  1. 1
  2. 2
Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Setyo Puji Santoso
Terkini