Bisnis.com, JAKARTA — Secara historis November menjadi bulan yang kurang bersahabat bagi pelaku pasar, sama seperti salah satu lagu hits milik Guns and Roses yang berjudul ‘November Rain’.
Sesi perdagangan saham November menjadi bulan yang secara rata-rata membukukan imbal hasil negatif dalam 10 tahun terakhir atau pada 2011–2020.
Selama kurun waktu tersebut, indeks harga saham gabungan (IHSG) hanya mampu menguat dua kali. Sisanya atau sebanyak delapan kali pergerakan indeks komposit harus berakhir di zona merah.