Bisnis.com, JAKARTA – Penyelenggaraan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 diyakini mampu meningkatkan minat publik untuk membeli mobil baru, sehingga mengungkit laju dari bisnis kredit kendaraan bermotor.
Berdasarkan laporan uang beredar Bank Indonesia (BI), kredit kendaraan bermotor atau KKB mencapai Rp97,5 triliun pada September 2021. Angka ini terkontraksi 16,3 persen jika dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, yaitu Rp116,5 triliun.
Direktur Consumer Banking PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) Lani Darmawan mengatakan KKB perseroan tumbuh 17 persen secara tahunan (yoy) melalui CIMB Niaga Auto Finance. Oleh karena itu, GIIAS diharapkan mampu mengoptimalkan minat masyarakat membeli mobil baru.
“GIIAS 2021 dapat memberi dampak positif untuk meningkatkan minat masyarakat membeli dan mengambil pembiayaan mobil baru, sekaligus complimenting stimulus pajak dari pemerintah. Sejak pandemi juga kelihatannya minat untuk memiliki kendaraan pribadi meningkat,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (15/11/2021).
CIMB Niaga hingga September 2021 menorehkan pertumbuhan baki debet secara positif, yakni 13,4 persen yoy atau dari Rp6,71 triliun pada September 2020 menjadi Rp7,6 triliun. Tren positif ini diharapkan terus berlangsung sejalan dengan relaksasi pajak mobil hingga akhir 2021.
GIIAS pada tahun ini berlangsung pada 11 – 21 November 2021. Pameran berskala internasional ini diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Kabupaten Tangerang.
Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi mengatakan penyelenggaraan GIIAS akan menjadi simbol semangat industri otomotif Indonesia dalam mengatasi pandemi Covid-19.
Pada September 2021, Gaikindo mencatat penjualan mobil di pasar domestik mencapai 84.113 unit, naik 0,95 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Adapun secara akumulatif, penjualan mobil naik 68,7 persen menjadi 627.537 unit pada Januari – September 2021.
“Sebagai lokomotif industri, pulihnya industri otomotif akan juga membangkitkan kegiatan industri pendukung yang menyerap banyak tenaga kerja,” kata Nangoi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto berharap pergelaran pameran GIIAS 2021 dapat mendorong kebangkitan industri otomotif yang memiliki multiplier effect.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel