Bisnis.com, JAKARTA – Harga batu bara yang terus naik, bahkan sempat menyentuh US$250 persen pada awal Oktober, membawa berkah bagi emitennya, termasuk PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG).
Berdasarkan laporan keuangan kuartal III?2021, emiten dengan kode saham ITMG ini mencatat perolehan rata-rata harga batu bara sebesar US$89,0 per ton, naik 65 persen dari US$53,8 per ton secara tahunan.
Adapun, total volume penjualan mencapai 14,8 juta ton. Penjualan bersih tercatat sebesar US$1,32 miliar pada sembilan bulan pertama 2021, sedangkan marjin laba kotor naik 24 persen menjadi 40 persen pada sembilan bulan pertama tahun ini.