Bisnis.com, DENPASAR — Bank Indonesia memproyeksi sejumlah sektor ekonomi di Bali yakni mulai dari perdagangan hingga investasi akan mengalami perbaikan pada akhir tahun nanti.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Trisno Nugroho mengatakan, hasil survei menunjukkan, sektor perdagangan sudah mulai mengalami perbaikan. Hal tersebut juga diikuti sektor konsumsi, konstruksi, dan investasi, yang grafiknya menunjukkan peningkatan proyeksi pada kuartal IV/2021.
Menurutnya, perbaikan sejumlah sektor tersebut berkaitan dengan mulai berjalannya proyek-proyek konstruksi yang diprakarsai oleh pemerintah. Hal ini kemudian meningkatkan konsumsi masyarakat yang tercermin dari naiknya indeks keyakinan konsumen.
Survei Bank Indonesia juga memproyeksi akan ada kenaikan investasi pada akhir 2021.
"Semua sudah mulai naik, mencerminkan adanya sikap optimistis masyarakat terhadap ekonomi bahwa Bali sudah mulai tumbuh lagi," katanya, Kamis (25/11/2021).
Menurutnya, optimisme sejumlah sektor tersebut harus tetap dijaga degan kestabilan harga. Hingga Oktober 2021, tingkat harga di Bali cenderung stabil di angka 1,4 persen yoy.
"Kestabilan harga masih lebih rendah daripada nasional di tengah adanya kenaikan harga minyak goreng dan daging ayam ras, bahkan minyak goreng sudah naik dari awal Januari," sebutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel