Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) memacu penyaluran kredit melalui program Kredit Agunan Rumah atau KAR kepada para pengembang properti, yang dipatok menembus Rp1 triliun pada tahun ini.
Kepala Kantor Wilayah V Bank BTN Teguh Wahyudi mengatakan bahwa untuk mencapai target tersebut, perseroan menyasar para pengembang yang masuk dalam kategori developer prima, serta loyal dengan Bank BTN.
Kategori developer prima, kata Teguh, adalah para pengembang yang memiliki kinerja positif, berkomitmen terhadap kewajiban, dan mendukung program Bank BTN. Jumlah developer prima perseroan saat ini mencapai 148 pengembang.
“Sementara di Makassar sendiri ada sekitar 21 developer yang aktif dan kami yakin Program KAR untuk developer ini akan mendapat sambutan baik,” kata Teguh saat acara Bincang Antar Mitra dengan Bank Tabungan Negara (Batara) di Makassar, pekan lalu.
Dalam program KAR, BTN memberikan sejumlah promo diantaranya 50 persen diskon biaya provisi dan administrasi serta biaya pra-realisasi yang dapat dimasukkan dalam plafon kredit. Selain developer prima, perseroan juga memberikan program KAR istimewa bagi para notaris.
Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Personal Lending Division (NSLD) Bank BTN Suryanti Agustinar menjelaskan program istimewa ini merupakan salah satu upaya untuk mempererat hubungan Bank BTN dengan para mitra terutama developer dan Notaris.
Program ini dipoles dengan beragam keistimewaan, di antaranya suku bunga kredit menarik dengan plafon kredit minimal Rp2 miliar hingga maksimal Rp10 miliar, tergantung dari rating developer menurut penilaian Bank BTN.
“Untuk syarat dan ketentuan tersebut, kami memperhatikan cash flow pengembang, bagaimana loyalitas mereka, dan performa selama ini,” kata Suryanti.
Suryanti menuturkan bahwa tahun depan Bank BTN menargetkan pencapaian KAR mencapai dua kali lipat dari tahun ini dengan penawaran suku bunga yang makin menarik, program bundling dan lain sebagainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel