Bisnis.com, BATAM - Tayangan video yang memperlihatkan adu jotos antara dua kelompok prajurit TNI viral di media sosial.
Salah satu akun Instagram yang mengunggah video tersebut adalah @majeliskopi08 pada Senin (29/11/2021).
Dalam video tersebut terlihat baku hantam antara kedua kelompok tersebut tak terhindarkan hingga menyebabkan arus lalu lintas macet.
Sementara itu warga dan anak-anak yang terjebak di lokasi kejadian terlihat ketakutan.
Dari keterangan video yang diunggah, dituliskan kedua kelompok yang terlibat bentrokan itu adalah oknum Anggota TNI dari Raider Yonif 136 dengan oknum Anggota Batalyon 10 Marinir. Bentrok terjadi pada Minggu (28/11/2021) malam.
"Keributan ini membuat pengunjung yang nongkrong sempat panik, belum jelas diketahui apa penyebab keributan tersebut," tulisnya.
Menanggapi kasus tersebut, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Prananta Santosa akan menindak tegas para anggotanya tersebut.
"Pusat Poisi Militer TNI bersama dengan Pusat Polisi Militer TNI AD atau angkatan terkait sedang melakukan proses hukum terhadap semua oknum anggota TNI yang terlibat dalam dugaan tindak pidana," terangnya dikutip dari Antara, Selasa (30/11/2021).
Saat ini, kata dia, semua oknum yang terlibat bentrokan telah diproses secara hukum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel