Kawal Prokes, Riau Masih Punya Stok 300 Ribu Dosis Vaksin Covid-19

Bisnis.com,01 Des 2021, 19:35 WIB
Penulis: Arif Gunawan
Seorang warga disuntik vaksin Covid-19 di aula Masjid Raya Dompak, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Jumat (26/3/2021)./Antararnrn

Bisnis.com, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau menyatakan saat ini masih memiliki stok vaksin yang cukup banyak yaitu mencapai 300.000 dosis vaksin yang tersebar di 12 kabupaten dan kota.

Gubernur Riau Syamsuar meminta kepada pemda terkait agar dapat mendorong program vaksinasi sehingga stok vaksin dapat dihabiskan.

"Ini stok vaksin di seluruh kabupaten kota di Riau masih ada 300.000. Ini harus segera dihabiskan, kalau tidak habis, Menkes tidak akan mengalokasikan lagi untuk Riau," ujarnya Rabu (1/12/2021).

Syamsuar mengakui pemprov telah menargetkan program vaksinasi kepada masyarakat dengan jumlah hingga 40.000 orang atau penerima vaksin setiap harinya.

Menurutnya pemda harus melaporkan program vaksinasi secara berkelanjutan setiap hari sehingga pencapaian program ini dapat dikawal dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Upaya ini juga untuk menjaga stok vaksin daerah, karena pemerintah pusat hanya akan menambahkan dosis vaksin apabila stok yang ada telah didistribusikan ke masyarakat.

Adapun hingga kini pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum di Riau dengan target sasaran sebanyak 3.451.350 orang, telah terealisasi untuk vaksinasi dosis pertama sebanyak 1.228.344 orang atau 35,59 persen, dan vaksinasi dosis kedua sebanyak 698.414 orang atau 20,24 persen.

Kemudian pencapaian vaksinasi Covid-19 bagi Lansia di Riau dengan target sasaran sebanyak 322.466 orang, telah terealisasi untuk vaksinasi dosis pertama sebanyak 97.865 orang atau sebesar 30,35 persen, dan vaksinasi dosis kedua sebanyak 66.985 orang atau sebesar 20,77 persen.

#ingatpesanibu #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini