Kecewa Gubernur Kepri tak Hadir, Buruh Janjikan Lebih Banyak Massa

Bisnis.com,06 Des 2021, 19:23 WIB
Penulis: Bobi Bani
Unjuk rasa ribuan buruh di Kota Batam pada Senin (6/12/2021) sore di depan Gedung Graha Kepri, Batam Centre, Batam./Bisnis-Bobi Bani

Bisnis.com, BATAM - Unjuk rasa ribuan buruh di Kota Batam pada Senin (6/12/2021) dipastikan akan berlanjut. Kepastian itu didapat setelah Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad tidak menemui massa aksi yang berunjuk rasa di Gelanggang Olahraga Tumenggung Abdul Jamal, Muka Kuning, Batam.

Buruh melanjutkan konvoi ke Gedung Kantor Perwakilan Gubernur Kepri (Graha Kepri) Batam Centre, Batam sampai sekitar pukul 17.00 WIB.

Koordinator Daerah Garda Metal Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kota Batam Suprapto mengatakan pihaknya kecewa dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri yang tidak mau menemui buruh. Wujud kekecewaan tersebut akan disampaikan melalui aksi unjuk rasa lanjutan dengan massa yang lebih banyak lagi.

"Kalau hari ini kami datang dengan dua sampai tiga ribu massa, maka besok (Selasa 7 Desember 2021) kami akan datang dengan massa lebih banyak lagi, sekitar lima ribu massa aksi," kata Suprapto saat ditemui di depan Graha Kepri.

Dalam kesempatan tersebut, Suprapto menjelaskan pihaknya menyampaikan tiga tuntutan terkait kebijakan pengupahan untuk 2022 mendatang. Diantaranya menuntut Gubernur Kepri mencabut kasasi dan mematuhi putusan PTUN Tanjungpinang dan PTTUN Medan tentang UMP Kepri dan UMK Batam 2021; menuntut Gubernur Kepri segera revisi SK no.1.373 tahun 2021 tentang UMK 2022.

Buruh juga mendorong Gubernur Kepri melaksanakan tata kelola atau sistim pemerintahan yang lebih baik.

Aksi unjuk rasa ini, kata Suprapto lagi, akan terus dilakukan sampai Gubernur Kepri mau menemui dan menanggapi tuntutan buruh.

"Kami rencanakan sampai tanggal 10 (10 Desember 2021), kami akan terus berjuang demi kesejahteraan buruh," kata dia.

Meskipun dalam jumlah banyak, massa aksi nampak tetap patuh dengan protokol kesehatan, utamanya pada penggunaan masker. Semua massa aksi memakai masker sepanjang aksi yang mereka lakukan.(K41)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini