Bisnis.com, JAKARTA - Orang terkaya di dunia, sekaligus CEO perusahaan luar angkasa SpaceX dan perusahaan mobil elektronik Tesla, Elon Musk dinobatkan sebagai Person of the Year 2021 versi majalah Time.
Gelar tersebut diberikan Time kepada orang yang menurutnya memiliki pengaruh paling besar dalam setahun terakhir, baik atau buruk.
Kepada Time, Musk mengatakan bahwa dirinya mengagumi siapa saja yang memberikan kontribusi positif bagi kemanusiaan, baik itu di bidang hiburan maupun teknologi.
"Saya pikir, siapa saja yang melakukan hal-hal yang berguna bagi umat manusia, saya sangat mengaguminya," ungkapnya.
Melansir NPR, Selasa (14/12/2021) pemimpin redaksi majalah Time Edward Felsenthal menggambarkan Musk sebagai seseorang dengan pengaruh yang luar biasa, tidak hanya pada kehidupan di Bumi, tetapi juga berpotensi di kehidupan di luar Bumi.
Pada bulan April, SpaceX berhasil memenangkan kontrak senilai US$2,9 miliar dengan NASA untuk membangun pendaratan di bulan bagi para astronot, mengalahkan Blue Origin milik Jeff Bezos. Di bulan September, SpaceX meluncurkan kru sipil pertama yang mengorbit bumi.
Di tahun ini, Musk dipercaya menjadi pembawa acara Saturday Night Live (SNL), dimana dia mengatakan bahwa dia adalah orang pertama dengan Aspeger, gangguan neurologis atau saraf yang tergolong ke dalam gangguan spektrum autisme,yang menjadi tuan rumah SNL.
"Atau setidaknya yang pertama mengakuinya," katanya.
Baru-baru ini, Musk yang dikenal vokal dan kontroversial ini mendapatkan kecaman karena melontarkan penghinaan vulgar kepada Senator Demokrat Ron Wyden, yang mendukung pajak miliarder.
Musk juga menyebarkan informasi palsu saat awal-awal pandemi Covid-19, meremehkan ancaman virus dan di tahun 2020, dia kembali membuka pabrik Tesla nya di Bay Area, yang pada akhirnya menyebabkan klaster Covid baru.
Sebelumnya, di tahun 2020 Time memberikan gelar kepada Biden dan wakilnya Harris, beberapa minggu setelah kemenangan mereka di pemilu AS.
Time juga menobatkan Olivia Rodrigo sebagai Entertainer of the Year, Simone Biles sebagai Athlete of the Year, dan para ilmuwan vaksin sebagai Heroes of the Year.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel