Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menyiapkan kebutuhan kas atau dana tunai untuk Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022 sebesar Rp28,1 triliun.
Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan dana tunai tersebut lebih rendah 3,1 persen apabila dibandingkan dengan tahun lalu (year-on-year/yoy) untuk Nataru.
“Angka tersebut lebih rendah apabila dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai sebesar Rp29 triliun,” Aestika saat dihubungi Bisnis, Senin (13/12/2021).
Meskipun angka kebutuhan untuk Nataru 2022 lebih rendah, BRI memastikan kesiapan jaringan kantor dan e-channel selama hari raya Nataru dengan menyiapkan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan mesin CRM atau mesin tarik tunai yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Khusus untuk e-channel, BRI telah menyiapkan 15.912 mesin ATM dan 5.739 mesin CRM yang tersebar di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Aestika, BRI juga telah menyiapkan task force khusus yang nantinya akan melakukan patrol dan pengecekan secara berkala terhadap mesin mesin tersebut. Dengan dipersiapkannya task force khusus, apabila terjadi suatu kendala maka bisa segera diatasi secara cepat.
Sejalan dengan kondisi pandemi Covid-19, pola konsumsi dan kehidupan masyarakat berubah menjadi dinamis. Melihat layanan digital perbankan yang mengalami peningkatan, perseroan juga mengimbau masyarakat, terutama nasabah BRI, untuk menggunakan super apps milik BRI.
“Kami juga terus mengimbau masyarakat untuk menggunakan Super Apps BRImo untuk bertransaksi dari di mana pun dan kapan pun,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel