PIP Gelar Workshop Penulisan Bagi Mahasiswa dan Umum Tingkatkan Kualitas Informasi di Dunia Maya

Bisnis.com,16 Des 2021, 16:56 WIB
Penulis: Dea Andriyawan
Wakil Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Rahayuningsih saat hadir sebagai pembicara Workshop Menulis dengan tajuk Dari Ide Menjadi Artikel di Kota Bandung, Kamis (16/12/2021).

Bisnis.com, BANDUNG - Pusat Investasi Pemerintah (PIP) menggelar Workshop Menulis dengan tajuk "Dari Ide Menjadi Artikel" di Kota Bandung, Kamis (16/12/2021).

Dalam gelaran acara ini, puluhan peserta yang terdiri dari mahasiswa dan umum mengikuti sharing session dan juga praktik menulis untuk nantinya diikutkan dalam penilaian oleh dewan juri.

Hadir sebagai pembicara, Wakil Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia Rahayuningsih mengatakan literasi publik mengenai cara menulis di laman digital harus ditingkatkan. Pasalnya, kerap publik mengabaikan batasan-batasan penulisan yang akhirnya akan terjerat pada UU ITE.

"Terkadang masyarakat menulis di blog pribadi atau di sosial media, malah terjerat UU ITE," kata Rahayuningsih.

Dia juga menjelaskan bagaimana peran publik dalam perkembangan penyebaran informasi di dunia digital. Sehingga masyarakat harus mulai mengerti bagaimana tata cara menulis sebuah informasi di media apapun agar terhindar dari pelanggaran.

Selain itu, Rahayuningsih juga membagikan tips bagaimana menulis artikel agar bisa menarik pembaca. Apa lagi saat ini dengan mahir mengolah konten dengan ditunjang kemampuan search engine optimization (SEO) maka kemungkinan mendulang rupiah dari konten yang dibuat akan sangat besar.

"Kita bisa menggunakan SEO, karena saat ini kita tidak bisa terlepas dari itu, apa lagi kalau kita bisa menerapkan cara membuat judul yang menarik, lalu bagaimana cara menggali informasi yang lebih mendalam lewat riset, maka akan lebih baik," ungkapnya.

Urgensi peningkatan kualitas penulis lepas di berbagai platform tidak terlepas dari potensi yang sangat besar pengguna internet di Indonesia, bahkan di dunia.

"73,7 persen masyarakat Indonesia adalah pengguna internet, dan 61,8 persen di antaranya pengguna aktif sosial media," jelasnya.

Sehingga, dengan peningkatan kualitas penulisan para content creator tidak hanya akan menciptakan ekosistem ekonomi digital, tapi juga meningkatkan kualitas informasi yang dibaca oleh publik.

Sementara itu, Kepala Divisi Sistem Informasi dan Teknologi Pusat Investasi Pemerintah (PIP) Adhita Surya Permana mengatakan acara ini merupakan salah satu bentuk upaya peningkatan kesejahteraan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) secara komprehensif.

"Penulis diajarin bagaimana memilih sudut pandang secara komprehensif, sekaligus menjadi sudut pandang pemerintah yang lebih luas dan akan menjadi masukan kepada pemerintah, itu akan insight bagi kita," kata dia.

Ia menyontohkan bagaimana penulis nentinya bisa saja menulis berbagai isu dan sudut pandang realita UMKM di lapangan secara dekat dan nyata. Sehingga kendala baik dari segi permodalan, pemasaran, bunga yang tinggi, akan menjadi masukan bagi pihaknya yang akan diterjemahkan menjadi sebuah kebijakan di waktu yang akan datang.

"Peran blogger untuk mendorong masyarakat memperhatikan sektor informal, pedagang-pedagang di jalan itu bagian masyarakat dan sebenarnya mereka penopang perekonomian, nah bagaimana memberdayakan mereka," jelas dia.

Selain itu, ia juga menginginkan bagaimana kualitas informasi yang beredar di masyarakat nantinya akan semakin baik seiring dengan lahirnya penulis-penulis yang andal yang memberikan informasi yang komprehensif.(K34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini